Collection

Collection
.

Minggu, 08 April 2012

UTS PEDAGOGI genap 2012

7 komentar:

  1. Pedagogi Modern adalah pengembangan dari pedagogi tradisional. Pandangan tradisional memposisikan pedagogi sebatas seni mengajar atau mengasuh. Kini pedagogi modern sangat kuat dan konsisten untuk mengembangkan hubungan diakletis yang bermanfaat antara pedagogi sebagai ilmu dan pedagogi sebagai seni (Salvatori,1996). Kesemuanya sesungguhnya memiliki fokus yang sama.beberapa defenisi yang terkait dengan pedagogi modern tersebut disajikan sbb:

    a. Pengajaran (teaching), yakni teknik dan metode kerja guru dalam mentransformasikan konten pengetahuan,meransang,mengawasi, dan menfasilitasi pengembangan siswa untuk mencapai tujuan pembelajaran yang berhasil.

    b. Belajar (Learning) yaitu proses siswa mengembangkan kemandirian dan inisiatif dalam memperoleh dan meningkatkan pengetahuan serta keterampilan (seperti peneyelidikan, berfikir kritis, kerja satu tim, mengorganisasikan, dan memecahkan masalah).

    c. Hubungan mengajar dan belajar dengan segala faktor lain yang tergamit mendorong minat pedagogi, misalnya siswa melakukan penelitian sederhana.

    d. Hubungan mengajar dan belajar berkaitan dengan semua pengetahuan dan pada tahapan usia.

    Pedagogi modern/ efektif menggabungkan alternative strategi pembelajaran yang mendukung keterlibatan intelektual, memiliki keterhubungan dengan dunia yang lebih luas, lingkungan kelas yang kondusif, dan pengakuan atas perbedaan penerapan pada semua pelajaran.

    Perbandingannya dengan pembelajaran yang saya dapatkan selama perkuliahan memiliki perbandingan yang setara dan sejalan, maksudnya disini adalah dosen pengampu sudah kompeten dalam menciptakan iklim pedagogi modern tersebut sehingga proses belajar dan mengajar tidak hanya sebagai ajang pentransformasian ilmu saja melainkan mempunyai tujuan dan kerangka yang jelas. Sebagaimana telah dijelaskan diatas,saya mengambil contohnya saja yaitu dosen pengampu kami memberikan ilustrasi kepada kami untuk melakukan sebuah proyek micro teaching, nah..disitu kami mulai bisa merealisasikan teori yang telah kami dapat selama masa perkuliahan, namun disini dosen pengampu kami tidak lepas tangan, beliau tetap membuka forum diskusi bagi kami dan mengayomi kami dalam pengerjaan tugas tersebut. Selain itu ruangan dan iklim dalam perkuliahan ini sudah kondusif dan memang menurut saya telah termasuk dalam bentuk realisasi pedagogi modern tersebut.

    BalasHapus
    Balasan
    1. 2. jelaskan tentang konsep micro teaching kelompok adinda. Kemudian sertakan kajian teori yang mendukung menurut pendapat pribadi anda.

      Hapus
  2. Kami dari Kelompok 2 dengan Anggota :

    • Anisah Gayatri 10-072
    • Lia Hairani 10-001
    • Liliyana Sari 10-029
    • Kartika Sari 08-029
    • Santri Permana 10-012
    • Indah Kartika Dewi 10-108

    Perencanaan Micro Teaching:

    1. Landasan Teori
    Berdasarkan dari hasil diskusi kelompok kami mengenai perencanaan micro teaching tersebut, hal ini dapat dikaitkan dengan teori yang telah dibahas diantaranya seni mengajar, pedagogi praktis dan paradigma belajar. Dimana dalam pedagogi praktis, anak tidak hanya berfokus pada kurikulum pembelajaran tapi anak tersebut juga bisa menikmati proses pembelajaran. Di samping itu kami juga tetap memiliki standar kompetensi untuk anak tersebut, misalnya anak diharapkan mampu untuk menyanyikan lagu daerah dan mewarnai dengan baik.
    Setiap strategi guru didasari pada paradigma yang berbeda mengenai cara siswa belajar. Hal yang penting dipahami saat ini , bahwa strategi tumbuh dari paradigma yang berbeda. Ada 5 metode/strategi mengajar yang dapat digunakan guru, namun kami hanya menggunakan 3 strategi yaitu sebagai berikut:

    1. Pelatihan dan pelatihan lanjut, yaitu mengembangkan keterampilan dasar dan lanjutan dengan tujuan jelas, melaksanakan pembelajaran dengan langkah-langkah tertentu, dan memperkuat setiap kemajuan. Dalam kegiatan micro teaching, kami sudah membuat langkah-langkah dalam mengajar yang dijelaskan dibawah.

    2. Ceramah dan menjelaskan, yaitu menyajikan informasi dengan cara yang dapat dipahami, mudah diproses, dan diingat. Dalam kegiatan ini kami sudah merancang cara mengkomunikasikan materi yang ingin disampaikan melalui metode ceramah.

    3. Kelompok dan tim, yaitu berbagi informasi, bekerja sama secara kooperatif pada pembelajaran proyek, serta mengeksplorasi sikap, pendapat, dan keyakinan melalui proses kelompok. Agar mempermudah penyampaian informasi kami membentuk anak dalam kelompok kecil .

    Sejauh ini konsep yang kami sepakati adalah :

    2. Lokasi
    TK kartika 1-23 kapten muslim

    3. Waktu
    Kamis , 19 April 2012 pukul 08:00-10:30

    4. Rencana Kegiatan
    • 08:30-08:40 perkenalan
    • 08:40- 09:15 micro teaching ( Menyanyi + menggabar)
    • 09:15-09:25 Pemberian Games + Reward

    5. Perlengkapan
    1. Handy cam
    2. Kamera
    3. Alat tulis
    4. Print Gambar
    5. Laptop dan speaker

    6. Perincian Biaya
    1. Ongkos : 12000x 6 = 72000
    2. Reward : 2000 x 30 = 60000
    3. Guru : 6 x 6000 = 36000
    Jumlah = 168000

    Sedangkan kajian teori menurut pribadi saya, saya masih memakai teori yang diusulkan bersama dari kelompok, namun sebagai tambahannya saya mencoba merealisasikan teori pedagogi modern tersebut, karena dengan memakai teori tersebut anak-anak akan semakin termotivasi dan enjoy selama pengadaan micro teaching ini.

    BalasHapus
    Balasan
    1. 3. Berikan penjelasan dari pernyataan yang adinda tulis pada jawaban nomor dua; "Ada 5 metode/strategi mengajar yang dapat digunakan guru, namun kami hanya menggunakan 3 strategi".
      Apa saja yang 5 dan mengapa hanya menggunakan 3, lalu apa konsekuensi dari teori yang digunakan tidak sempurna.

      Hapus
  3. Ada 5 metode/strategi mengajar yang dapat digunakan guru :
    1. Pelatihan dan pelatihan lanjut, yaitu mengembangkan keterampilan dasar dan lanjutan dengan tujuan jelas, melaksanakan pembelajaran dengan langkah-langkah tertentu, dan memperkuat setiap kemajuan. .
    2. Ceramah dan menjelaskan, yaitu menyajikan informasi dengan cara yang dapat dipahami, mudah diproses, dan diingat.
    3. Mencari dan menemukan, yaitupembelajaran keterampilan berfikir, pemecahan masalah, dan kreativitas melalui penyelidikan dan penemuan.
    4. Kelompok dan tim, yaitu berbagi informasi, bekerja sama secara kooperatif pada pembelajaran proyek, serta mengeksplorasi sikap, pendapat, dan keyakinan melalui proses kelompok.
    5. Pengalaman dan refleksi. Yaitu mengaktifkan siswa untuk merefleksikan pembelajaran yang erjadi dilingkungan kerja,magag, studi wisata, atau kegoatan diluar ruangan.

    Kami hanya menggunakan tiga pendekatan ini dikarenakan memang waktu yang diperlukan untuk micro teaching ini sangan terbatas,dan apa yang kami harapkan dari proses nya memang hanya mendukung untuk kami melakukan 3 konsep tersebut, dan juga konsep mikro teaching kelompok kami hanya mendukung untuk 3 teori tersebut. Konsekuensi dari yang teori yang tidak sempurna memang menyebabkan kekurangan efektifan dalam realisasi pengajarannya,,namun hal ini memang harus disesuaikan dengan peran dan iklim yang bagaimana.

    BalasHapus
  4. Remedial UTS No.2
    Di koment sebelumnya telah saya jelaskan dimana
    "Sedangkan kajian teori menurut pribadi saya, saya masih memakai teori yang diusulkan bersama dari kelompok, namun sebagai tambahannya saya mencoba merealisasikan teori pedagogi modern tersebut, karena dengan memakai teori tersebut anak-anak akan semakin termotivasi dan enjoy selama pengadaan micro teaching ini."

    Dimana Pedagogi Modern sendiri adalah pengaplikasian dari teori yang dimiliki oleh dosen pengampu, dan para pengajar sudah kompeten dalam menciptakan iklim pedagogi modern tersebut sehingga proses belajar dan mengajar tidak hanya sebagai ajang pentransformasian ilmu saja melainkan mempunyai tujuan dan kerangka yang jelas.

    Dari penjelasan diatas,dapat dikembangkan lagi bahwa dalam konsep micro teaching ini kami sengaja memvariasikan cara mengajar kami, dihubungkan dengan silabus yang memang telah kami sediakan.

    BalasHapus
  5. Remedial UTS No.3

    Setelah direalisasikan mengenai Action Plan tersebut, memang yang terealisasi hanya 3 dari 5 teori yang ada, dimana ketiga teori itu kami bentuk dan design berdasarkan dari landasan teori yang telah menjadi acuan.

    Memang terdapat beberapa kekurangan dari kurang lengkapnya realisasi 2 teori lagi, karena teori tersebut sebenarnya telah di munculkan melalui sebuah penelitian, kekurangan dari teori tersebut akhirnya dapat tertutupi dikarenakan subjek microteaching kami yaitu anak TK ini memang masih mampu hanya mencerna 3 dari 5 teori tersebt.

    BalasHapus